Pete oh pete....
Lagi musim pete nih......
banyak yang nggak suka karena baunya,yang suka pun banyak...apalagi yang menggilai.sebenernya rasanya enak...apalagi kalo dicampur dengan lau yang dimasak pedes,makin mantap.tapi jangan menyepelekan makanan satu ini.
Pete Mengandung:
- Energi sebesar 142 kkal/100 g biji.
- Tiga macam gula alami, yaitu sukrosa, fruktosa, dan glukosa yang dikombinasikan dengan serat. Sehingga dapat memberikan dorongan tenaga Instan yang sangat berpengaruh dan bertahan lama
-Fosfor sebesar 115mg/100gr biji pete, dapat menjaga Membran sel dalam tubuh kita
-Vitamin C sebesar 46mg/100gr biji pete,dan perlu diketahui bahwa kebutuhan vitamin c manusia rata-rata 75mg/hari pada wanita, dan 90mg/hari pada pria.
-Vitamin A sebesar 200IU/100gr. dimana vitamin A sangat bermanfaat bagi mata.
Beberapa Manfaat dari pete adalah:
1. Memproduksi darah merah,sehingga dapat menghindari anemia
2. Tryptophan yang terkandung dalam pete dapat menghasilkan serotonin yang membuat tubuh relax, sehingga dapat menghindari depresi
3. kadar kalium yang tinggi serta rendah garam, pete dapat menurunkan resiko darah tinggi dan stroke
4. kadar kalium yang tinggi juga meningkatkan kemampuan otak
5. kadar kalium yang tinggi, mengandung gula, serta mengandung serat yang tinggi maka pete dapat memperlancar pencernaan
6. Vitamin B6 dan B12 sangat berperan dalam menghentikan ketergantungan nikotin, sehingga dapat membantu untuk mengehtikan kecanduan rokok
7. pete juga dapat menetralisir asam lambung dan melapisi lambung, sehingga tidak mudah iritasi.
8. Last but not least...Kandungan karbohidrat dalam petai mengandung tiga unsur utama, yakni sukrosa, fruktosa, dan glukosa. Ketiganya bermanfaat sebagai energy booster. Jadi, sebelum melakukan kegiatan yang menguras energi, mengonsumsi petai akan sangat bermanfaat sebagai tambahan tenaga.
9. Biji petai juga dikenal sebagai obat penyakit lever (hepatalgia), udema, radang ginjal (nefritis), diabetes, dan sebagai peluruh cacing (antelmintik). Daunnya digunakan sebagai bahan obat sakit kuning. Khasiat itu diduga berkaitan dengan kandungan alkaloidnya. Petai juga memiliki beberapa senyawa belerang yang menyebabkan bau menusuk.
Masih Ragu dengan pete????
banyak yang nggak suka karena baunya,yang suka pun banyak...apalagi yang menggilai.sebenernya rasanya enak...apalagi kalo dicampur dengan lau yang dimasak pedes,makin mantap.tapi jangan menyepelekan makanan satu ini.
Pete Mengandung:
- Energi sebesar 142 kkal/100 g biji.
- Tiga macam gula alami, yaitu sukrosa, fruktosa, dan glukosa yang dikombinasikan dengan serat. Sehingga dapat memberikan dorongan tenaga Instan yang sangat berpengaruh dan bertahan lama
-Fosfor sebesar 115mg/100gr biji pete, dapat menjaga Membran sel dalam tubuh kita
-Vitamin C sebesar 46mg/100gr biji pete,dan perlu diketahui bahwa kebutuhan vitamin c manusia rata-rata 75mg/hari pada wanita, dan 90mg/hari pada pria.
-Vitamin A sebesar 200IU/100gr. dimana vitamin A sangat bermanfaat bagi mata.
Beberapa Manfaat dari pete adalah:
1. Memproduksi darah merah,sehingga dapat menghindari anemia
2. Tryptophan yang terkandung dalam pete dapat menghasilkan serotonin yang membuat tubuh relax, sehingga dapat menghindari depresi
3. kadar kalium yang tinggi serta rendah garam, pete dapat menurunkan resiko darah tinggi dan stroke
4. kadar kalium yang tinggi juga meningkatkan kemampuan otak
5. kadar kalium yang tinggi, mengandung gula, serta mengandung serat yang tinggi maka pete dapat memperlancar pencernaan
6. Vitamin B6 dan B12 sangat berperan dalam menghentikan ketergantungan nikotin, sehingga dapat membantu untuk mengehtikan kecanduan rokok
7. pete juga dapat menetralisir asam lambung dan melapisi lambung, sehingga tidak mudah iritasi.
8. Last but not least...Kandungan karbohidrat dalam petai mengandung tiga unsur utama, yakni sukrosa, fruktosa, dan glukosa. Ketiganya bermanfaat sebagai energy booster. Jadi, sebelum melakukan kegiatan yang menguras energi, mengonsumsi petai akan sangat bermanfaat sebagai tambahan tenaga.
9. Biji petai juga dikenal sebagai obat penyakit lever (hepatalgia), udema, radang ginjal (nefritis), diabetes, dan sebagai peluruh cacing (antelmintik). Daunnya digunakan sebagai bahan obat sakit kuning. Khasiat itu diduga berkaitan dengan kandungan alkaloidnya. Petai juga memiliki beberapa senyawa belerang yang menyebabkan bau menusuk.
Masih Ragu dengan pete????
No comments:
Post a Comment